Istiqommah menimbulkan keberanian. Pemberani bukan nekat tanpa perhitungan dan pertimbangan. Keberanian yang timbul dalam Istiqommah didasari pertimbangan matang dan penuh perhitungan untuk meraih ridho Allah SWT.
- Memiliki daya tahan besar. Seseorang yang istiqommah memiliki daya tahan yang besar dalam menghadapi kesulitan, penderitaan dan berbagai resiko lain di jalan Allah SWT.
- Berterus terang dalam kebenaran. "Qulil haq walau kaana murran." (katakan yang benar meskipun itu pahit). Berkata benar di hadapan penguasa yang zalim adalah juga salah satu bentuk jihad di jalan Allah SWT. Hanya orang istiqommah yang memiliki keteguhan dan keberanian menanggung resiko berterus terang dalam kebenaran.
- Kemampuan menyimpan rahasia. Orang yang istiqommah bekerja dengan baik, cermat, dan penuh perhitungan terutama dalam perjuangan Islam. Merencanakan, mengatur dan menyimpan rahasia dengan baik.
- Mengakui kesalahan. seseorang yang istiqommah berani mengakui kesalahan, mau meminta maaf, bersedia mengoreksi kesalahan dan bertanggung jawab.
- Bersifat obyektif terhadap diri sendiri. Orang yang benar dalam istiqommahnya tidak menganggap dirinya baik, sempurna dan tidak memiliki kekurangan. Begitu juga tidak merasa rendah diri, tidak mampu dan tidak berbuat apapun di jalan Allah SWT.
- Menahan nafsu di saat marah. Orang yang istiqommah dapat mengendalikan diri dan menahan tangannya walaupun punya kemampuan dan peluang untuk melampiaskan amarah.
- Orang yang istiqommah dalam kebenaran memiliki keberanian dan kemampuan menanggung resiko terbesar dalam hidup yaitu MATI di jalan Allah SWT..
bismillah,, semoga kita dapat menjadi orang yg berISTIQOMMAH..
amien..
dy_han.artikel.2
amien..
BalasHapus